Versi mobile dari game balap populer Nintendo, Mario Kart Tour, mendapat sambutanhangat dari para pemain. Bagaimana tidak, game tersebut telah diunduh lebih dari 20 juta kali pada hari pertama perilisan, Rabu (25/9/2019).

Dari total unduhan tersebut, Nintendo dan DeNa juga dikabarkan telah mendapat pemasukan dari para pemain sebesar lebih dari US$1 juta atau Rp14 miliar.

Hal ini terungkap berkat hasil penelitian dari Sensor Tower yang mencakup unduhan dari Apple App dan Google Play Store.

Namun, Sensor Tower meyakini bahwa pendapatan yang didapat oleh Mario Kart Tour ini masih kecil dan akan mengalami perkembangan yang lambat.

Hal ini disebabkan oleh DeNA yang ingin bereksperimen sepanjang musim pertama, termasuk mencoba menghadirkan paket pembelian bagi para pemain yang datang dengan penawaran berlangganan gratis.



Dari data terkini, Sensor Tower menunjukkan bahwa ada banyak pemain yang membeli Gold Pass seharga US$3,99 atau sekitar Rp56.000 yang dilengkapi dengan 14 hari akses uji coba gratis ke Gold Challenges, Gold Gifts, dan 200cc engine.

Sensor Tower juga menambahkan bahwa Mario Kart Tour masih perlu menganalisis lebih banyak data sehingga mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang model monetisasi yang akan diterapkan di dalam game.

BACA JUGA: Call of Duty Mobile bisa dimainkan dengan nyaman di smartphone low-end