Di tengah pandemi virus Corona (COVID-19) yang kini tengah merebak di seluruh dunia, video telah memainkan peran pentingnya dalam membantu semua orang dalam mengisolasi diri demi mencegah semakin meluasnya penyebaran wabah ini. Saking memegang peran penting, video game kini telah menemukan sekutu baru bernama World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia.

Setelah sebelumnya sempat melabeli video game dapat menghadirkan kecanduan dan menjadi penyebab penyimpangan serta gangguan mental bagi para pemainnya, kini WHO bermitra dengan beberapa pemimpin industri permainan untuk meluncurkan kampanye #PlayApartTogether alias “Bermain Terpisah Bersama”.

Kampanye ini dihadirkan WHO demi memanfaatkan jangkauan dan pengaruh video game secara global untuk mempromosikan jarak fisik yang sehat, kebersihan tangan, dan kebiasaan preventif lainnya untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Sejauh ini telah ada 18 perusahaan video game terkemuka dunia yang berpartisipasi di dalam kampanye ini, mulai dari publisher seperti Riot Games dan Activision Blizzard, hingga platform streaming seperti Twitch dan YouTube.

Berikut daftar perusahaan game yang digandeng WHO dalam kampanya ini:

  1. Activision Blizzard (World of Warcraft, Overwatch, StarCraft II)
  2. Kabam (Marvel: Contest of Champions)
  3. Snap Games (Snapchat)
  4. Amazon Appstore
  5. Maysalward (Dominoes Pro Mobile Game)
  6. Twitch
  7. Big Fish Games (Mystery Case Files game series)
  8. Playtika (World Series of Poker)
  9. Unity
  10. Dirtybit (Fun Run game series)
  11. Pocket Gems (War Dragons)
  12. Wooga (Diamond Dash)
  13. Glu Mobile (Diner Dash, Age of Empire III)
  14. Riot Games (League of Legends, Valorant)
  15. YouTube Gaming
  16. Jam City (Harry Potter: Hogwarts Mystery)
  17. SciPlay (Jackpot Party Casino)
  18. Zynga (FarmVille, Draw Something, Words with Friends

Melalui #PlayApartTogether, perusahaan-perusahaan ini akan membantu mengkomunikasikan pedoman kesehatan dari WHO dan praktik terbaik dalam melindungi diri dari ancaman COVID-19 dengan menghadirkan acara, kegiatan, dan hadiah khusus hingga eksklusif ke dalam beberapa game populer dunia.



Kampanye ini disambut gembira oleh Activision Blizzard karena kini pihaknya bisa semakin berkontribusi lagi dalam memerangi COVID-19.

“Tidak ada yang lebih penting dari memastikan setiap orang tetap terhubung satu sama lain dengan aman. Game adalah platform yang sempurna karena dapat menghubungkan orang melalui sudut pandang kesenangan, tujuan, dan makna,” ucap CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick.

Hal senada juga diungkapkan oleh pihak Riot Games yang mengajak semua pihak untuk ikutserta dalam memerangi COVID-19 dengan menggunakan game.

“Bagi para Rioters, bermain game lebih dari sekadar permainan; ini adalah menjalani kehidupan yang penuh makna. Sekarang, bagi miliaran pemain di seluruh dunia, bermain game dapat membantu menyelamatkan nyawa. Mari kita kalahkan pertempuran dengan bos COVID-19 ini bersama-sama,” ucap CEO Riot Games, Nicolo Laurent.

BACA JUGA: Tak terkendala Covid-19, PS5 akan meluncur sesuai rencana