Pandemi COVID-19 telah membuat Valve kelimpungan. Selain mereka kesulitan untuk bisa menyelenggarakan Dota Pro Circuit (DPC) 2019-2020 hingga selesai, mereka juga harus membatalkan gelaran The International 2020 (TI10) yang sebelumnya akan digelar di kota Stockholm, Swedia, pada Agustus 2020.

Situasi seperti saat ini telah memaksa Valve untuk mengundur penyelenggaraan TI10 hingga tahun depan. Hal ini pun ternyata merembet hingga ke gelaran yang sama pada 2021, TI11.

Valve dikabarkan berencana untuk menggelar TI11 pada 2022. Hal ini terungkap melalui email yang mereka layangkan kepada Federasi Esports Belarusia sebagai tanggapan pemohonan untuk menjadi tuan rumah dari TI11.

Pada awal tahun ini, Federasi Esports Belarusia memang telah mengirimkan aplikasi untuk bisa menjadi tuan rumah The International 2021 di kota Minsk. Valve menjawab aplikasi tersebut dengan menyatakan bahwa TI11 pun kemungkinan akan ditunda hingga 2022.



Dengan demikian, tampaknya Valve belum menemukan opsi baru untuk bisa menggelar TI10 dan TI11 pada tahun yang sama. Pasalnya mereka juga telah memutuskan untuk mengubah format DPC 2020-2021 menjadi liga di setiap regionnya.

Artinya, Valve pun masih ingin mempertahankan jarak waktu yang sama seperti sebelumnya dalam menggelar dua The International.

Turnamen esports besar lainnya seperti League of Legends World Championship 2020 dilaporkan tengah bereksperimen untuk tetap menggelar turnamen di satu kota dengan buble system yang membuat event tersebut bisa berlangsung sesuai jadwal.

Bubble system ini dirancang untuk membatasi kontak pemain dengan orang lain untuk mencegah penyebaran COVID-19. Sistem ini akan membuat 24 tim yang tampil di League of Legends World Championship 2020 akan datang ke Shanghai, Cina, beberapa pekan sebelum turnamen di mulai.

Sebelum tampil di League of Legends World Championship 2020, semua pemain, pelatih, dan staf akan dikarantina di hotel yang sama. Setelah itu, setiap tim dapat bertanding di tempat yang sama secara LAN, meski tanpa penonton.

BACA JUGA: Sulit di awal matang di akhir, Geek Fam jadi juara ONE Esports Dota 2 SEA League