Pertarungan perebutan tiket grand final BTS Pro Series dijalani dua tim kuat dari region SEA, BOOM Esports dan Among Us. Di fase grup, kedua tim ini sudah pernah bertemu dengan hasil akhir kemenangan telak untuk Among Us. Oleh karena itu, kali ini BOOM datang dengan ambisi balas dendam.

Di game pertama, BOOM memilih strategi yang sudah familiar dengan mereka. Ditopang oleh carry Chaos Knight, Mikoto menjadi playmaker menggunakan Invoker. Sementara Among Us mengusung draft wombo kombo dengan Faceless Void dan Mars.

Sejak early game, BOOM menunjukkan dominasinya dengan memenangkan pertarungan di semua lane. Keunggulan yang mereka dapatkan dimanfaatkan dengan maksimal hingga mereka bisa mengamankan satu barak di botlane.

Tapi potensi lategame dari Among Us membuat BOOM kewalahan mengatasi kekuatan team-fight lawannya. Lalu kapten BOOM, Khezcute, menjadi faktor kunci kemenangan setelah melakukan Swap krusial yang membuat timnya bisa memenangkan game pertama.

Pada game kedua di pertandingan ini, BOOM lagi-lagi menggunakan draft yang mereka kuasai, yaitu draft yang berfokus di sekitar Templay Assassin yang digunakan Mikoto. Di sisi lain, Among Us kembali mengandalkan Faceless Void.

Mengandalkan support Enchantress dan core Storm Spirit, Among Us bermain agresif sejak awal. Namun BOOM bermain disiplin dan tidak melakukan banyak kesalahan sehingga setiap agresi lawan berujung keuntungan bagi mereka.

Keunggulan networth yang terus bertambah membuat BOOM bisa dengan mudah menginvasi base Among Us dan menutup pertandingan dengan kemenangan.

Hasil ini membuat BOOM menjadi tim pertama yang melaju ke grand final BTS Pro Series untuk menghadapai pemenang dari pertandingan antara Among Us dan Motivate Trust.

BACA JUGA: Kombo offlane Dota 7.27d terkuat