Rekap hari ketiga pekan ketiga ONE Esports Dota 2 SEA League – BOOM Esports belum bisa bangkit

Fase grup turnamen ONE Esports Dota 2 SEA League semakin memanas pada hari ketiga pekan ketiga, Sabtu (4/7/2020). Seiring dengan mundurnya Execration akibat perubahan roster, pertandigan hari ini hanya menyuguhkan dua laga saja.

Persaingan untuk finis di poisisi empat besar semakin ketat dan dihiasi oleh kegagalan tim asal Indonesia, BOOM Esports, untuk bisa bangkit dan mengembalikan performa terbaik mereka. Kali ini mereka kembali takluk di tangan Team Adriod.

Sementara pada satu pertandingan lainnya, Geek Fam berhasil meraih kemenangan kedua mereka setelah mengalahkan NEW Esports.

Geek Fam 2 – 0 NEW Esports

Geek Fam membuka seri ini dengan tri-core yang kuat. Marc Polo “Raven” Fausto menggunakan Spectre, Karl “Karl” Jayme mengendalikan Ember Spirit, dan Nature’s Prophet untuk Carlo “Kuku” Palad untuk menjadi counter strategi hyper carry NEW Esports yang dipimpin oleh Phantom Assassin milik Hsien Wan “Lance” Fua.

Kedua tim awalnya tetap mampu menjalankan strategi masing-masing saat permainan memasuki midgame, sampai akhirnya Geek Fam mendapatkan pertukaran kill empat untuk satu dan memimpin permainan.

Dominasi tersebut terus berlanjut hingga Geek Fam sukses membuat NEW Esports melakukan “GG call” pada menit ke-42. Karl memimpin Geek Fam untuk meraih kemenangan dengan raihan 14 kill sebagai yang tertinggi, di susul Raven yang mendapatkan 9 kill.

Sementara pada game kedua, NEW Esports tampak bangkit dengan mengandalkan Ursa untuk Lance dan Ember Spirit untuk Yi Liong “ddz” Kok yang bermain di belakang dua carry mereka. Sedangkan Geek Fam kembali menggunakan tri-core, kali ini menggunakan Nature’s Prophet untuk Raven, Void Spirit untuk Karl, dan Venomancer untuk Kuku.

Meski demikian, Geek Fam kembali berhasil menjadi yang terbaik di game ini. Karl menjadi kunci kemenangan tim pada menit ke-42 menit setelah bermain hebat dalam dua team-fight penting.

Pertama, Karl berhasil membawa Geek Fam memenangi team-fight gila untuk memperebutkan Aegis di menit ke-34 kemudian membantu timnya memenangi team-fight lainnya.

Selain itu, Karl juga berhasil membantu timnya mempertahankan markas mereka dalam kondisi tiga lawan lima pada menit ke-40, kemudian dengan cepat membuat permainan berbalik menjadi momentum kemenangan bagi mereka.

Raven kembali membuktikan diri sebagai yang paling menentukan dalam permainan Geek Fam dengan meraih delapan kill, sementara Karl, Kenny “Xepher” Deo bersama Pangolier, dan Matthew “Whitemon” Filemon yang memainkan Snapfire semuanya memiliki enam kill.

• Rekap hari pertama pekan ketiga ONE Esports Dota 2 SEA League – Penuh kejutan
• Rekap hari kedua pekan ketiga ONE Esports Dota 2 SEA League – Kekalahan kedua BOOM Esports

Team Adroid 2 – 0 BOOM Esports

BOOM Esports membuka seri dengan strategi hyper carry, di mana empat hero lainnya melindungi satu core yang dipimpin oleh Anti-Mage untuk Randy Muhammad “Dreamocel” Sapoetra. Sementara Team Adroit memilih Phantom Lancer yang dikendalikan oleh John Anthony “Natsumi-” Vargas yang dibantu oleh Magnus milik Mc Nicholson “Mac” Villanueva.

Susunan hero Team Adroit terbukti terlalu perkasa bagi BOOM Esports. Natsumi dan Mac mampu mengimbangi, bahkan pada akhirnya melampaui net worth yang dikumpulkan Dreamocel. Kapten Team Adroit, Marvin “Boomy” Rushton, yang menggunakan Earth Spirit juga mampu menjadi penentu dalam setiap team-fight hingga sudah berhasil menyegel kemenangan di game pertama pada menit ke-38.

Mac memimpin Team Adroit dengan meraih 14 kill melawan dan 3 death, sementara Natsumi dan Boomy masing-masing memiliki enam kill.

Di game kedua, BOOM Esports hadir dengan strategi berbeda, dengan menggunakan dua pemain dengan damage besar bersama hero Drow Ranger yang dikendalikan Dreamocel, serta Void Spirit untuk Rafli “Mikoto” Rahman. Namun, Team Adroit memiliki jajaran hero yang tanky dengan tri-core Terrorblade untuk Natsumi, Queen of Pain untuk Mac, dan Vengeful Spirit untuk Jun “Bok” Kanehara.

Dengan permainan yang sangat bergantung kepada keseimbangan pada menit ke-52, BOOM Esports berhasil meraih kemenangan besar dengan mengalahkan Natsumi dan tiga rekannya. Namun, Team Adroit menggunakan buyback massal untuk membalikkan keadaan dan berhasil memenangi pertandingan game kedua pada menit ke-54.

Hasil ini membuat Geek Fam naik ke posisi ketujuh di klasemen sementara penyisihan grup untuk membuka peluang finis di posisi empat besar demi lolos ke playoff. Mereka masih memiliki empat pertandingan untuk dimainkan yang tentu akan sangat menentukan di mana mereka akan finis.

Sementara itu kekalahan ini membuat BOOM Esports semakin kesulitan untuk bisa lolos ke playoff, di mana mereka berada di posisi kelima dengan sembilan poin bersama Reality Rift. Meski berada di posisi lebih baik dari Geek Fam, tetapi BOOM telah memainkan delapan pertandingan, sementara Geek baru lima.

BACA JUGA: Wawancara eksklusif dengan Yopaj – Neon Esports baru bermain bersama beberapa pekan lalu