Sejauh ini NaVi dan Virtus.Pro telah meraih lima kemenangan berturut-turut di DPC 2021 CIS, oleh karena itu, mereka sudah dipastikan bakal mendapat tempat di ONE Esports Dota 2 Singapore Major.
Kedua tim menutup minggu keempat dengan poin penuh, namun keduanya sama-sama kehilangan satu game di pekan ini. Hasil tersebut membuat ambisi Virtus.pro untuk mengakhiri liga dengan hasil yang sempurna gagal terwujud.
Team Spirit adalah tim yang memberikan kekalahan game pertama untuk VP, dan mereka melakukannya dalam duel yang bisa dianggap sebagai salah satu pertandingan paling menakjubkan dari seluruh DPC sejauh ini.
Mengingat hanya beberapa pertandingan tersisa di jadwal, Team Spirit harus membawa permainan terbaik mereka untuk mempertahankan tempat ketiga di papan peringkat, itu mereka tunjukkan di game satu melawan VP. Meski VP mampu mendominasi pertempuran dengan tiga core yang tidak bergantung pada skill ber-cooldown panjang, Team Spirit tetap bisa mencuri game satu berkat eksekusi strategi spam magical damage dan Divine Rapier dari Morphling.
Sayangnya selepas game pertama yang sangat menegangkan, Team Spirit seperti kehabisan tenaga dan kalah telak di dua game berikutnya, sementara Virtus.pro kembali menunjukkan keganasan yang biasa mereka perlihatkan.
- Neon Esports pastikan diri lolos ke Singapore Major
- Tundukkan Alliance, Secret pastikan diri lolos ONE Esports Singapore Major
Pertandingan lain hari itu mempertemukan Natus Vincere (NaVi) melawan Live to Win, yang rosternya telah diakuisisi oleh AS Monaco Gambit. Seri tersebut menandai debut Vladimir “No[o]ne” Minenko di DPC, saat ia menggantikan Rostislav “fn” Lozovoi sebagai midlaner Gambit, tetapi sayangnya, debut tersebut berujung kekalahan.
ASM.Gambit kalah pada game pertama karena tempo cepat NaVi yang dipimpin oleh Viktor “GeneRaL” Nigrini bersama Beastmaster-nya. Namun, mereka berhasil menyamakan skor di game kedua dengan mekanisme team fight yang kuat dan Wraith King yang tak tersentuh dari Kiyalbek “dream” Tayirov. Namun meski performanya kuat, ASM. Gambit tampak agak kewalahan di game penentuan, di mana mereka tidak memiliki jawaban untuk permainan late-game Phantom Lancer.
Meskipun Natus Vincere dan Virtus.pro sudah dipastikan mendapat tiket ke ONE Esports Dota 2 Singapore Major, perebutan tempat ketiga di DPC 2021 CIS masih terbuka. Dua pekan terakhir akan menentukan nasib Team Spirit, AS Monaco Gambit, EXTREMUM dan Unique, yang sama-sama mengantongi dua kemenangan dan tiga kekalahan sejauh ini. Menurut Anda siapa yang bakal menjadi perwakilan terakhir CIS?
