Sabtu (26/9/2020), menjadi penanda genap satu tahunnya pembaruan terakhir yang dihadirkan Valve Entertainment untuk Dota Plus. Hal ini menimbulkan banyak keluhan atas layanan berlangganan dari developer Dota 2 itu dan memperkuat skeptisisme dari penggemar tentang komitmen Valve kepada mereka.

Dota Plus Autumn Update pada 2019 adalah yang terakhir dan menambahkan trio skin baru untuk Lion, Slardar, dan Crystal Maiden sebagai hadiah untuk pemain yang berdedikasi, beberapa chat wheel sound di The International 2019 Battle Pass, dan menghadirkan fungsi “avoid player” tersedia bagi para pelanggan.

Dalam 12 bulan sejak saat itu, Valve belum lagi menghadirkan tambahan baru di Dota Plus. Mungkin hal ini baru akan terjadi setelah berakhirnya The International 2020 (TI10) Battle Pass karena chat wheel sounds telah ditambahkan sebagai hadiah Dota Plus, tetapi jauh dari kata memuaskan dan minim bagi sebagian besar penggemar yang telah berlangganan.

Dota Plus menawarkan sejumlah fitur menarik yang bisa bernilai US$4 per bulan. Semua ini termasuk in-depth statistik untuk permainan yang mereka lakoni serta fungsi “avoid player” dan fungsi yang membuat para pengguna dapat saling berbagi mata uang Dota Plus, Shards.

Sebagian besar pemain yang berlangganan Dota Plus saat ini tengah bertanya-tanya apakah fitur tersebut akan diperbarui lagi, atau apakah sudah benar-benar mati.

Sebagian besar Dota Plus terstruktur untuk membangun paywall di sekitar fitur yang seharusnya tersedia bagi semua pengguna. Tidak ada alasan nyata untuk mengunci fasilitas yang seharusnya bisa dinikmati oleh semua pemain, baik yang berlangganan maupun tidak.



Hal yang lebih mengejutkan lagi adalah bahwa beberapa penawaran eksklusif di Dota Plus sebagian besar telah “dilupakan” oleh Valve. Aplikasi seluler Dota Pro Circuit (DPC) saat ini sebagian besar tidak berfungsi, bahkan sebelum DPC 2019-2020 dibatalkan akibat pandemi. Selain itu, meskipun memiliki banyak skin bagus yang tersedia di Steam Workshop, Valve seakan tidak mau repot-repot untuk menambahkannya.

Selain tidak kunjung menghadirkan update untuk Dota Plus, dalam beberapa bulan terakhir Valve telah mendapat banyal kecaman dari komunitas Dota 2, termasuk tidak ada kejelasan mengenai kapan DPC 2020-2021 akan mulai digelar meski online, “pengalaman pemain baru” yang sulit dipahami, dan pemangkasan ekstensif dari Valve untuk The International 10 Battle Pass.

Peringatan satu tahun Dota Plus tanpa update terbaru adalah sesuatu yang menyedihkan, meskipun kemungkinan Valve akan meluncurkan beberapa fitur di TI10 Battle Pass ke Dota Plus dalam waktu dekat.

BACA JUGA: OGA Dota PIT Season 3: Europe/CIS jadi turnamen ke-8 yang dimenangi Team Secret secara beruntun