Reality Rift yang kini semakin dihormati keberadaannya di scene kompetitif Dota 2 region Asia Tenggara, kembali gagal meraih kemenangan pertamanya di ajang ONE Esports Dota 2 SEA League setelah mereha hanya bermain imbang dengan Neon Esports.

Pada pertandingan yang digelar pada Minggu (21/6/2020) secara online tersebut, Reality Rift yang sempat unggul di game pertama, dipaksa bermain imbang oleh Neon Esports setelah tak mampu berbuat banyak di game kedua.

Pada game pertama, Reality Rift berhasil mendominasi permainan di fase earlygame. Mereka mampu terus memimpin permainan, baik dalam hal skor kill dan net worth.

Namun, keunggulan tersebut sempat berhasil direbut oleh Neon Esports pada menit ke-23. Mereka berhasil memenangi beberapa team-fight hingga mampu unggul segalanya.

Pada menit ke-43, Reality Rift berhasil memenangi pertempuran di gerbang markas mereka di midlane dan berhasil menjatuhkan dua hero Neon Esports. Kondisi ini langsung merek amanfaatkan untuk menekan dan mendapatkan inhibitor tower di midlane beserta kedua baraknya.

Setelah itu, baru pada menit ke-46 Reality Rift sudah benar-benar tidak bisa dibendung lagi. Mereka memenangi team-fight secara meyakinkan dan menjatuhkan tiga hero utama Neon Esports yang dilanjutkan dengan sebuah push dan membuat Neon menyerah pada menit ke-47 dengan skor kill 46-39.



Sementara pada game kedua, giliran Neon Esports yang berhasil menguasai permainan sejak menit pertama. Kondisi ini bahkan tidak pernah bisa diatasi oleh Reality Rift sepanjang permainan.

Alhasil, Neon Esports hanya perlu bermain tanpa melakukan kesalahan fatal dan tinggal menunggu waktu untuk bisa memenangi pertandingan. Hal tersebut baru terjadi pada menit ke-36 dengan skor kill 32-14.

Hasil ini membuat pertandingan harus berakhir imbang dan membuat Reality Rift gagal meraih kemenangan pertamanya di ONE Esports Dota 2 SEA League setelah di pertandingan pertama menghadapi T1, mereka harus takluk dengan skor 0-2.

Sementara bagi Neon Esports, hasil imbang di pertandingan pertama mereka ini tentu sangat penting sebagai “pemanasan” untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya.

BACA JUGA: Menangi dua game sengit hadapi Reality Rift, T1 puncaki klasemen ONE Esports Dota 2 SEA League